Artikel Ketidakpentingan #2 – Belajar memahami konsep internet dari Network yang terdekat dengan kita.

Bagi kalian yang belum baca artikel tidak penting sebelumnya silahkan baca dulu. Bagaimana OM kalau gak di baca? Gak gimana-gimana sih, cuman sayang aja ada 800 huruf lebih yang saya ketik, masa tega gak di baca. Berikut Link nya :

#Artikel ketidakpentingan #1 - Anak IT, Apa yang di mulai?

Seberapa sering kalian menggunakan internet?

Ketika memakai internet apakah kalian faham, kalian bisa saling berkomunikasi dengan rekan anda tanpa memerlukan waktu yang lama, contoh saat komunikasi dengan media facebook, kemungkinan ada saja orang yang cara pikirnya atau fahamnya ketika dia mengirim pesan via facebook atau ke lawan pesannya itu mikirnya seperti berikut :

Kamu ngirim pesan via facebook -> masuk ke tower BTS provider(atau wifi di rumah) -> masuk ke server facebook -> lalu nyampe ke hape temen.

Gak ada yang salah dengan pemikiran di atas, memang seperti itu. Tapi bagi kami selaku tukang tidak sesimple itu, coba kalian pikirkan ketika ada masalah di koneksi internet anda paling nge judge nya cuman bilang server facebooknya lemot atau  inxxxxx nya lagi lemot, padahal tidak mesti seperti itu tapi kadang memang sering karena providernya lemot :v .

Lantas kenapa? Maka dari itu untuk anak IT yang baru atau pengen terjun mulailah berpikir jauh kenapa hal seperti itu bisa menyebabkan koneksi internet jadi lemot dan ketahuilah topologi tidak sesimple gambar di atas, di dalam satu network akan banyak network lainnya yang saling berhubungan(routing), mungkin bisa jadi dikarenakan lemot akibat ada satu modul di luar sana yang lagi trouble, entah di di kabel tiang deket rumah atau di dalam tanah deket kantor desa, atau di modul pihak provider karena teknisi nya ngantuk ketiduran lupa monitor atau di dalam laut karena di gigit ubur-ubur atau di negara luar yang status atau jalannya(rute)ketika kita ngirim pesan lagi ada masalah. Jadi ketika kamu menggunakan satu provider belum tentu hanya provider itu saja yang berkomunikasi dengan pihak server, masih banyak provider lain yang saling berkomunikasi dengan provider lain agar bisa saling berkomunikasi. Jadi intinya rumit, maka dari situlah ada namanya ilmu ngerouting alat yang namanya router.

A World Map of the Undersea Internet Cables source: http://www.elakiri.com/forum/archive/index.php/t-1194035.html

Okey balik lagi ke network di tempat kalian, entah di rumah atau di sekolah atau di kantor, misalnya menggunakan jasa provider inxxxxxx, pasti yang kalian temukan yaitu kabel FO yang nyolok ke modem, kabel UTP yang nyolok dari Modem ke acces point. Apa yang akan di pelajari dari network sederhana ini? Minimal kalian faham kedua perangkat tersebut saling berkomunikasi.

Pertama, ketika kalian berlangganan internet ke provider maka kalian akan di berikan tanggung jawab hak akses internet, nah apa yang membuat kalian bisa berkomunikasi? Salah satunya IP public yang di berikan oleh pihak provider sebagai sarana kalian berkomunikasi.

Apa itu IP public?

Bagi kalian yang sudah faham skip yang ini. Okey, IP public adalah alamat IP yang telah di tetapkan sebagai alat komunikasi antar host/user di seluruh bumi :D, biasanya ip public cuman di jatah 1 ketika kita berlangganan, tapi ada yang lebih dari satu syaratnya kalian berlangganan paket lain yang menawarkan hal tersebut.

Kok bisa IP public cuman jatah 1 tapi di rumah, sekolah atau kantor saya bisa banyak yang make dan internetan?

Nah dari sini kita bisa faham dan mengetahui fungsi-fungsi dari perangkat dan metode konfigurasi suatu perangkat. Ketika kita mendapatkan satu ip public sebagai syarat untuk mengakses internet, kita bisa memanfaatkan ip tersebut sebagai jalan utama untuk berkomunikasi dengan dunia luar(bukan dunia lain), maksudnya sebagai jalan bagi user yang ada di local untuk bisa saling berkomunikasi juga(mendapatkan akses internet), adalah Network Address Translation (NAT) merupakan sebuah sistem untuk menggabungkan lebih dari satu komputer untuk dihubungkan ke dalam jaringan internet hanya dengan menggunakan sebuah alamat IP. Jadi dengan NAT ini user dengan ip local yang berada di bawah modem atau router bisa menggunakan internet.

Dari topologi di atas kita mulai bisa memahami cara kerjanya suatu network, contoh kecil kita bisa memahami adanya IP public dan IP Local sebagai sistem untuk saling berkomunikasi. Disini saya tidak akan menjelaskan bagaiman cara konfigurasi alat tersebut, melainkan untuk mengenalkan cara kerjanya dan sedikit memahami konsepnya.

1.   IP Public sebagai jalur utama network kita untuk bisa berkomunikasi dengan Public.
2.   Modem atau Router sebagai media untuk membangun suatu network dan perantara penghubung antara IP local agar bisa menggunakan ip public sebagai jalurnya.
3. Network Address Translation (NAT) adalah metode untuk bisa membuat ip local bisa terhubung internet.
4. Tambahan.
5.  Perangkat Modem sebagai penyedia IP Local untuk di bagikan ke tiap perangkat local(host/user) dan ini bisa di sebut dengan DHCP Server.
6.  Acces Point / WiFi sebagai media penghubung antara modem dengan perangkat user menggunakan media Tanpa kabel supaya bisa di gunakan oleh banyak user. Selain mengguanakn media tanpa kabel juga bisa menggunakan media kabel dengan perangkat sejenis switch salah satunya.

Dengan keterangan di atas perangkat user yang terhubung ke acces point akan mendapatkan IP local secara otomatis yang telah di sediakan oleh modem/router internet, lalu konfigurasi NAT akan mentranslasikan ip local agar bisa mengakses internet via ip public yang telah di konfigurasi di dalam modem tersebut.

Masih banyak lagi hal yang belum bisa saya sampaikan terkait internet ini, terutama syarat lainnya yang mungkin dilain kesempatan bisa saya uraikan dan sampaikan, misalkan yang masih bersangkutan dengan IP itu sendiri, seperti adanya IP Gateway, DNS, Mask dll.

Semoga artikel ketidak pentingan yang kedua ini bisa memberikan manfaat bagi pembaca khususnya bagi pemula seperti saya, terima kasih.